Kaitan Manusia
dan Kebudayaan
Manusia dan kebudayaan
memiki peran penting dalam perkembangan zaman. Sebelum kita mengenal lebih jauh
mengenai masyarakat yang berbudaya, kita harus tahu apa arti dari budaya dan
masyarakat. Masyarakat adalah sekumpulan komunitas yang saling bergantung satu
sama lain, sedangkan budaya adalah ciri khas yang dimiliki oleh suatu kelompok
atau komunitas dan biasanya selalu diwariskan ke generasi selanjutnya. Singkatnya,
hubungan antara manusia dan kebudayaan adalah manusia sebagai perilaku kebudayaan, dan
kebudayaan merupakan obyek yang dilaksanakan manusia. Dalani sosiologi manusia
dan kebudayaan dinilai sebagai dwitunggal, walaupun berbeda manusia dan
kebudayaan diciptakan sebagai satu kesatuan yang sama.
Manusia yang menciptakan budaya dan
kebudayaan yang mengatur manusia agar sesuai dengan yang dijalaninya. Contoh
sederhana yang sering kita lihat, manusia yang menciptakan peraturan, maka
manusia itu pula harus mematuhi pertauran tersebut. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa manusia tidak dapat dilepaskan dari kebudayaan, karena
kebudayaan itu merupakan perwujudan dari manusia itu sendiri. Manusia dan kebudayaan merupakan
salah satu ikatan yang tak bisa dipisahkan dalam kehidupan ini. Manusia sebagai
makhluk Tuhan yang paling sempurna menciptakan kebudayaan mereka sendiri dan
melestarikannya secara turun menurun. Budaya tercipta dari kegiatan sehari hari
dan juga dari kejadian – kejadian yang sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa.
Kebudayaan mempunyai kegunaan yang sangat besar bagi
manusia. Hasil karya akan menciptakan teknologi yang mempunyai kegunaan utama
dalam melindungi manusia terhadap lingkungan alamnya. Sehingga kebudayaan
memiliki peran sebagai:
1. Pedoman dalam menjalani
kehidupannya.
2. Tempat menyalurkan ekspresi dan
kemampuannya.
3. Pembeda antara manusia dengan
makhluk lainnya.
4. Sebagai modal dasar pembangunan.